Satu Pagi Di Istana Bogor

Kalo di Negeri Tiga Singa ada Buckingham Palace, Indonesia punya Istana Bogor, salah satu dari Istana Kepresidenan yang dimiliki Indonesia. Nah, beberapa waktu lalu, saya berkesempetan mengunjungi Istana Bogor. Seru, bisa liat detil dalemnya. Spesial!

Luas Taman sekitar 28Ha, waw!

Bangunan ini dibangun Belanda pada tahun 1908, sekarang dijadiin Aula mini buat menerima pengunjung.

Seluruh lukisan wanita bugil koleksi Bung Karno disimpen di ruangan ini. Banyak!

Saya lupa ruangan ini ada di sayap kiri/kanan main hall Istana, cuma yang jelas kalo sayap kiri untuk tamu negara setingkat Menteri, sedangkan sayap kanan untuk tamu negara setingkat Presiden. Semua nya masih asli, termasuk karpet yang dipasok langsung dari Persia.

Ini kamar tidur yang dulu dipake Mba tutut buat malem pertama nya 🙂

Di tempat tidur ini, Bung Karno menerima pengobatan akupuntur sampai menjelang beliau wafat.

Lukisan keren ini dihadiahi oleh Mantan Presiden Rusia (saya lupa namanya) kepada Bung Karno, dipajang di ruang kerja Bung Karno.

Meja Kerja Bung Karno, masih ditata persis seperti dulu. Mistis!

Ditempat inilah seorang Presiden bertemu dengan tamu negara.

Cermin Sejuta. Iya, namanya cermin sejuta, hadiah dari Raja Arab kalo saya tidak salah, keren, duplikat bayangan kita ga habis-habis. Oiya, ini sedikit dari koleksi Istana yang ngga dirampas Jepang.

Pemandangan kaya gini cuma bisa didapetin kalo kita berdiri tepat di pintu Istana. 🙂

Bentuk bangunannya nya memang seperti Istana 🙂

Satu dari sedikit patung perempuan bugil yang ngga ditutupi kain.

Main Office Istana Bogor, dihuni oleh “mahkluk” sejenis saya 🙂

Memang 90% Istana Bogor kental dengan Bung Karno, Presiden RI pertama. Bung Karno juga dikenal sebagai “pengagum perempuan’, itu kenapa banyak lukisan dan patung perempuan (bugil) menjadi koleksi Istana. Tergantung kita melihat dari sudut pandang mana sih, cuma kalo menurut saya, Bung Karno menganggap perempuan adalah seni yang indah 🙂

Oiya, sebenernya kegiatan poto-memoto dilarang di dalam Istana, cuma ya namanya kesempatan ngga dateng dua kali, gambar-gambar ini semua saya ambil colongan, walau umpet-umpetan dengan protokol Istana 🙂

One thought on “Satu Pagi Di Istana Bogor

Leave a reply to Rian Fakhriansyah (@rfakhriansyah) Cancel reply